Sepertinya setiap waktu selalu ada cerita tentangmu, tapi selalu ada saja pertanyaan ini dan itu, kurangku memang satu.. terlalu banyak hati yang mendekati dan aku menikmati, ketika mereka hampiri dan suguhkan prakata yang tak biasa, apa salah jika aku menyambut dengan ceria??? kalutmu adalah duri kali ini.. padahal ruang yang kita punya lebih dari segalanya, ruang yang kita punya tempati kisah yang terselip dokumentasi penuh arti... aku menuntut pengertian itu kini..!!! tak bisakah???
Anggap saja ini sebuah prahara hati, jujur jauh dari benci, tapi seperti tertusuk sebuah peniti. Teguran yang biasanya hinggap bak kicau yang mengajak pada sajak, seolah tertutup pintu baja yang sulit terbuka. Mana kalimat peneduh dulu??? yang selalu terbangkan aku dalam kondisi terbelenggu....